diary

diary

**

Kamis, 19 Juli 2012

RITUAL MAHABBAH

Ritual Mahabbah Seorang Hamba

Allahumma inni daeefun fa qavvini,
wa inni zaleelun fa ’aizzani, wa inni faqeerun farzuqni.
O Allah I am weak so strengthen me
and I am lowly so elevate me
and I am poor so grant me sustenance.
Aku hanya seorang pecinta yang mendamba …
Kehadiran yang dipuja …
Saat terdekat yang aku lengah …
Lebih dekat dari urat leher yang ada…
Aku memburu rasa yang dijanjikan-Nya …
Rasa nikmat yang tiada tara …
Kenikmatan yang tidak pernah dilihat oleh mata …
Didengar oleh telinga …
Ataupun terlintas dalam hati manusia …
Aku yang berjihad mengenal yang dipuja …
Yang memberi penilaian baik apapun kekuasaan-Nya …
Yang tak dikeluh kesahkan hukum-hukum-Nya …
Yang tak dirasa lambat pemberian-pemberian-Nya …
Yang ku segani bila maksiat melanda …
Aku yang meyakini titah yang ku puja …
Dalam hadits qudsi bertuah …

Selendang Rob ku

Aku yang tak pernah tahu apa yang masuk ke dalam bumi
Dan aku yang tak pernah tahu apa yang keluar daripadanya
Lalu, mengapa kesombongan selalu bersemayam di dalam hatiku

Aku yang tak pernah tahu apa yang turun dari langit
Dan aku yang tak pernah tahu apa yang naik kepadanya
Lalu, mengapa kesombongan selalu menjadi bagian dari diriku

Aku yang tak pernah tahu apa yang akan kuusahakan esok hari
Dan aku yang tak pernah tahu di bumi mana aku mati
Lalu, mengapa kesombongan selalu tak mampu kukuasai

Aku yang tak pernah tahu sejarah nabi Adam A.S bapakku
Dan aku yang tak pernah tahu ada kesombongan iblis dalam kisah itu
Lalu, mengapa kesombongan, kesombongan, dan kesombongan tak jeranya menjadi karibku

Aku yang tak pernah tahu air mata yang tercurah dari kelopak mataku
Dan aku yang tak pernah tahu bahwa kesombongan adalah selendang Rob ku
Lalu, mengapa aku berlutut, bersujud, memohon ampun akan dosa-dosaku
Ampuni aku.. ya Allah,... ampuni aku .. ya Allah,... ampuni aku.. ya Allah.

Air mata bt ayah ibu

Oh...Ayah ...ibu... ,tiada henti engkau berdo'a tuk kami.
Kalian bagai sekolahan,mengeluarkan umat yang baik budi.
laksana tanaman,menghasilkan buah yang manis rasanya.
Kalian ajarkan kami tentang Al-kholiq padahal kami belum mengerti
diantara kedua telinga kami...
Kalian patri AsmaNya di hati kami
agar tak sedetik pun kami berpaling dari NYa.
Kalian tiupkan harap kebahagian kami hingga tertutup mata ini
padahal kami baru menghirup angin fana.
kalian khawatirkan langkah kami di nirwana
sedangkan menatap mataharipun kami belum sanggup.
Kalian selimuti kami,
supaya tak terhasut bisikan syaiton.
kalian gedong sekujur tubuh mungil kami dan hati kami
dengan kalimat agung
oooo....Ayah....ibu...
kalian guru segala guru, berpengaruh hingga ku mati..
Terima kasih atas kasih sayang mu
Bagai mataharinya dunia, tak lelah menyinari lorong ciptaan NYa
Laksana air laut yang tak pernah surut walau di teguk pendahaga
yang tak terbilang bak bintang di angkasa
Setia menemani mlm. Kalian bak bibadari setia mendampingi penghuni surga
Terima kasih atas tetesan air mata mu sewaktu memanjatkan do’a –do’a tuk kami.
Terima kasih atas tetesan keringat mu demi menafkahi kami
Terima kasih karena mahabah mu lah kami terjaga dalam gulita
Ya Robby...demi sakit kami waktu kecil
demi waktu yg menggilas kami
berikanlah mereka sebaik-baik tempat di hadapan Mu
jangan biarkan air matanya menetes lagi
Ya……robby…
Ilahi…..ya …Ilahi…..
Walau kami kecil di hadapan hamba MU
Dan hina bagi makhluk Mu
Namun Jadikanlah kami semua besar di mata Mu , Mulia di hadapan MU
Sebagaimana Engkau muliakan para Nabi dan Rosul Mu…..
ya..Ilahi….anta robby …..

si miskin negeri impian.....

Ya Allah ....
Tanah pertiwi ini anugrah Mu mengapa mereka ambil sendiri...
Ya Robb....
Tanah pertiwi ini anugrah Mu mengapa mereka makan sendiri.....
Ilahi.....
enggan langkah terayun
di negeri....penuh tikus berdasi...
kotor dan penuh anarki....
kesalahan di pertahankan.
kebenaran di singkirkan.....
robby...negeri apa ini....
si miskin menghitung nyawa
apa sampai esok menatap matahari
sebab pengganjal perut tak mampu di beli
terhimpit gedung dan kali...
bahkan diantara rel kereta api...
oooh...dalam sekali jurang ini..
Ilahi ..anta robby....
apakah ini manusiawi ??
mereka berdasi...
dipilih si miskin dengan harapan dan janji
yang tak kunjung terealisasi...
mereka tak puas setumpuk gaji
mengharap mercy dan kemewahan duniawi....
bertumbal uang keringat si miskin berdaki...
Tapi si miskin ....ooohh....robby...
berjalan tertatih memikul kaki...mengais serpihan nasi
dan selalu berharap Engkau mengabulkan do'a dan janji..
dan lurusnya timbangan keadilan MU ya ilahi...
hingga jasad rapuh tak tak berruh lagi.....
Ahisna ya...roby...Ahisna....anta robby....

loby..loby zambrut....

Awas…!! loby-loby …negeri zambrut katulistiwa ku
di belakang layar kaca
menbungkus bangkai ,borok dari sang jelata
Awas…!! loby-loby…. negeri impian ku
borok pun sirna
terobati kabar yg menggemparkan mata
kasus pun lenyap tanpa rimbanya
Awas…!! loby-loby…… negeri impian ku
kasus century lepas lagi
tergadai berita gaji dan mobil pejabat negeri
lalu eposide apa lagi yg di suguhi…
Awas…!! loby-loby…. negeri impian ku
barisan putra –putri pertiwi di susupi
kepentingan pribadi…
Awas…!! loby-loby… negeri impian ku
koruptor traveling dan di fasilitasi dalam jeruji
bak istana para pangeran dan putri…
Awas…!! loby-loby…..tak ku mengerti
hukum negeri di sodomi di perkosa dan mati….
tuk cari celah nama bersih
agar terukir prasasti dengan emas murni…
Awas….!! loby-loby …. negeri impian ku
kotor nian negeri ini
sekujur sel tergerogoti kanker
hidupnya tergantung mesin kapitalis yg berkolusi
kemana harta negeri ini lari
bumi pertiwi Cuma berisi lahar gunung berapi
lautnya teruruk gedung abadi
cuci gudang pulau dan hutan disana -sini….
pemimpin negeri impian…..
dimana kau….
yah….kenapa kalian berebut kursi rapuh…
tuk apa kalian disini…
kalau Cuma menghabisi titipan ilahi…
loby..loby …lagi…putra-putri negeri
bagai turis di rumah sendiri…
terlahir tuk bersihkan noda yg tak di mengerti
ironis negeri impian ku….
Ya….Allah …Ya Malikulkuddus…
jgn biarkan keserakaha merajai…
kemungkaran mengenang di bumi agung Mu ini….
patrikan iman yg takkan berpaling dr MU
semaikan Asma MU dlm sanubari kami
Agar kemakrufan terpancar di bumi MU ya …Ilahi…
terangi hati kami ,,Ya..Allah.
seperti hati Rosul Mu Ya …Allah…..
Amin Ya Robbak Alamin.......

from.."www.pandir...mondar- mandir..com

MANUNGGALING KAWULO GUSTI Ala Prof. Komarudin Hidayat

* MANUNGGALING GUSTI LAN KAWULA*


DALAM dunia tasawuf dikenal istilah manunggaling kawula lan gusti. Istilah ini berarti suasana batin seorang hamba yang merasa sangat cinta dan dekat dengan Tuhan sehingga dia merasa lebur dan menyatu dengan Tuhan.

Ibarat leburnya gula dan air, menyatunya api dan besi, yang di antara keduanya bisa dibedakan, tetapi tidak bisa lagi dipisahkan. Ketika besi telah menjadi merah karena dibakar api, besi dan api telah menyatu. Siapa menyentuh api, akan terkena besi dan siapa yang memegang besi akan tersentuh api. Logika itu juga dikenal dalam teori kepemimpinan Jawa bahwa pemerintahan akan menjadi baik, tenteram, dan makmur kalau hati penguasa dan rakyat telah menyatu, berada dalam gelombang sama. Di pihak lain, rakyat mesti mampu menyelami apa yang menjadi kehendak raja atau gusti, lalu sepenuh hati menuruti titah sang raja.

Ketika aspirasi rakyat sama dengan kehendak pemimpin, terjadilah kesatuan hati, kesatuan langkah. Dalam era demokrasi, formula yang lebih tepat adalah manunggaling gusti lan kawula, bukannya kawula lan gusti. Di sini yang lebih aktif adalah pihak penguasa dengan mampu menyelami dan memahami apa yang dirasakan dan dipikirkan rakyatnya. Popularitas dan wibawa seorang pemimpin akan bertahan selama mampu menyelami, memahami, dan menampung aspirasi rakyatnya. Seorang penguasa akan efektif memimpin selama dicintai rakyatnya dan cinta akan tumbuh dari prestasi sang pemimpin yang disertai ketulusan dalam memajukan masyarakatnya.

Fenomena sosial yang muncul akhir-akhir ini mengindikasikan keadaan sebaliknya. Banyak pemimpin politik awalnya bersusah payah membangun citra agar populer di mata rakyat. Berbagai upaya dilakukan, sejak dari memasang iklan dirinya di televisi, fotonya terpampangdi baliho, rajin bersilaturahmi sampai memberi bantuan agar berhasil menduduki jabatan politik dalam birokrasi negara, parpol atau ormas. Namun, setelah berhasil, para kawula atau rakyat yang menjadi pilar pendukung dan penyangganya lalu ditinggalkan sehingga terputus hubungan kasih sayang, kepercayaan, komunikasi gagasan, dan kerja sama antara penguasa dan rakyat, antara gusti lan kawula, antara pemimpin dan konstituennya.

Pemimpin model ini pasti tidak akan tahan lama. Dia adalah pemimpin kontraktual yang potensial merusak iklim dan kultur politik. Orang bisa jadi tidak akan percaya kepada parpol atau pemerintah gara-gara kecewa terhadap oknum atau pribadi pemimpinnya. Pasang surut dan timbul tenggelamnya parpol dalam panggung politik sebagian disebabkan oleh kekecewaan rakyat pada perilaku pimpinannya. Namun di balik kebisingan politik dan kekecewaan rakyat, di sana terdapat proses pembelajaran dan pendewasaan rakyat yang sangat signifikan, yaitu bagaimana rakyat merespons isu politik dan menilai aktor-aktornya.

Akhir-akhir ini, masyarakat tidak mudah diprovokasi untuk melakukan demonstrasi mengecam dan melawan pemerintah tanpa alasan dan bukti yang meyakinkan karena rakyat semakin kritis. Siapa kelompok demonstran yang rasional, emosional, dan mungkin bayaran, rakyat memiliki cara pandang mandiri. Begitu pun dengan banyaknya panggung televisi, berbagai pikiran masyarakat akan tersalur dan terwakili melalui berbagai program dan figur yang tampil. Situasi ini juga merupakan pendidikan politik yang sangat signifikan bagi masyarakat dan mampu meredam kemarahan karena pikiran dan perasaannya telah terwakili.

Salah satu kelemahan dari komunikasi visual dalam masyarakat modern adalah kita cenderung menyandarkan pada media massa untuk mengenal pribadi para tokoh, sementara para tokoh sangat sadar bagaimana membangun citranya melalui pemberitaan media massa. Oleh karena itu, seorang selebritas adakalanya naik daun dan menjadi populer berkat dukungan media massa dan suatu saat mendadak turun drastis pamornya juga oleh pemberitaan media massa. Dengan kata lain, di situ tidak tercapai kondisi manunggaling gusti lan kawula.

Dalam masyarakat modern yang relasi antarwarganya cenderung impersonal dan atomik, ditambah lagi peran media massa sering membuat sensasi, sering kali kita dibuat ragu bahkan bingung untuk menilai seseorang dan isu yang tengah hangat karena memang tidak memiliki data yang akurat. Jadi, ada benarnya rumusan nasihat benefit of the doubt, berilah ruang keraguan untuk menilai sesuatu atau seseorang agar tidak terjadi penyesalan. Ada untungnya bersikap ragu dan menunda penilaian terhadap hal-hal yang kita tidak tahu persis.(*)

seputar valentin ......


kisah hari valentin

Hari Valentine (bahasa Inggris: Valentine’s Day), pada tanggal 14 Februari adalah sebuah hari di mana para kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan cintanya di Dunia Barat. Pada masa kini, hari raya ini berkembang bukan hanya para orang yang memadu kasih, tapi pada sahabat dan teman dekat. Namun mayoritas yang merayakannya adalah orang yang sedang jatuh cinta. Ini pun dianut saat ini dan semakin meluas di kalangan muda-mudi di negeri ini. Ketika hari tersebut ada yang memberikan coklat kepada kekasihnya atau kado spesial lainnya. Banyak kalangan pasti sudah mengenal hari valentine (bahasa Inggris: Valentine’s Day). Hari tersebut dirayakan sebagai suatu perwujudan cinta kasih seseorang. Perwujudan yang bukan hanya untuk sepasang muda-mudi yang sedang jatuh cinta. Namun, hari tersebut memiliki makna yang lebih luas lagi. Di antaranya kasih sayang antara sesama, pasangan suami-istri, orang tua-anak, kakak-adik dan lainnya. Sehingga valentine’s day biasa disebut pula dengan hari kasih sayang.

Cikal Bakal Hari Valentine
Sebenarnya ada banyak versi yang tersebar berkenaan dengan asal-usul Valentine’s Day. Namun, pada umumnya kebanyakan orang mengetahui tentang peristiwa sejarah yang dimulai ketika dahulu kala bangsa Romawi memperingati suatu hari besar setiap tanggal 15 Februari yang dinamakan Lupercalia. Perayaan Lupercalia adalah rangkaian upacara pensucian di masa Romawi Kuno (13-18 Februari). Dua hari pertama, dipersembahkan untuk dewi cinta (queen of feverish love) Juno Februata. Pada hari ini, para pemuda mengundi nama–nama gadis di dalam kotak. Lalu setiap pemuda mengambil nama secara acak dan gadis yang namanya keluar harus menjadi pasangannya selama setahun untuk senang-senang dan dijadikan obyek hiburan. Pada 15 Februari, mereka meminta perlindungan dewa Lupercalia dari gangguan srigala. Selama upacara ini, kaum muda melecut orang dengan kulit binatang dan wanita berebut untuk dilecut karena anggapan lecutan itu akan membuat mereka menjadi lebih subur.
Ketika agama Kristen Katolik menjadi agama negara di Roma, penguasa Romawi dan para tokoh agama katolik Roma mengadopsi upacara ini dan mewarnainya dengan nuansa Kristiani, antara lain mengganti nama-nama gadis dengan nama-nama Paus atau Pastor. Di antara pendukungnya adalah Kaisar Konstantine dan Paus Gregory I (The Encyclopedia Britannica, sub judul: Christianity). Agar lebih mendekatkan lagi pada ajaran Kristen, pada 496 M Paus Gelasius I menjadikan upacara Romawi Kuno ini menjadi Hari Perayaan Gereja dengan nama Saint Valentine’s Day untuk menghormati St. Valentine yang kebetulan mati pada 14 Februari (The World Book Encyclopedia 1998).
Kaitan Hari Kasih Sayang dengan Valentine
The Catholic Encyclopedia Vol. XV sub judul St. Valentine menuliskan ada 3 nama Valentine yang mati pada 14 Februari, seorang di antaranya dilukiskan sebagai yang mati pada masa Romawi. Namun demikian tidak pernah ada penjelasan siapa “St. Valentine” yang dimaksud, juga dengan kisahnya yang tidak pernah diketahui ujung-pangkalnya karena tiap sumber mengisahkan cerita yang berbeda.
Menurut versi pertama, Kaisar Claudius II memerintahkan menangkap dan memenjarakan St. Valentine karena menyatakan Tuhannya adalah Isa Al-Masih dan menolak menyembah tuhan-tuhan orang Romawi. Orang-orang yang mendambakan doa St.Valentine lalu menulis surat dan menaruhnya di terali penjaranya.
Versi kedua menceritakan bahwa Kaisar Claudius II menganggap tentara muda bujangan lebih tabah dan kuat dalam medan peperangan daripada orang yang menikah. Kaisar lalu melarang para pemuda untuk menikah, namun St.Valentine melanggarnya dan diam-diam menikahkan banyak pemuda sehingga iapun ditangkap dan dihukum gantung pada 14 Februari 269 M (The World Book Encyclopedia, 1998).
Versi lainnya menceritakan bahwa sore hari sebelum Santo Valentinus akan gugur sebagai martir (mati sebagai pahlawan karena memperjuangkan kepercayaan), ia menulis sebuah pernyataan cinta kecil yang diberikannya kepada sipir penjaranya yang tertulis “Dari Valentinusmu”. (Sumber pembahasan di atas: http://id.wikipedia.org/ dan lain-lain)
Dari penjelasan di atas dapat kita tarik kesimpulan:
1. Valentine’s Day berasal dari upacara keagamaan Romawi Kuno yang penuh dengan paganisme dan kesyirikan.
2. Upacara Romawi Kuno di atas akhirnya dirubah menjadi hari perayaan gereja dengan nama Saint Valentine’s Day atas inisiatif Paus Gelasius I. Jadi acara valentine menjadi ritual agama Nashrani yang dirubah peringatannya menjadi tanggal 14 Februari, bertepatan dengan matinya St. Valentine.
3. Hari valentine juga adalah hari penghormatan kepada tokoh nashrani yang dianggap sebagai pejuang dan pembela cinta.
4. Pada perkembangannya di zaman modern saat ini, perayaan valentine disamarkan dengan dihiasi nama “hari kasih sayang”.
Sungguh ironis memang kondisi umat Islam saat ini. Sebagian orang mungkin sudah mengetahui kenyataan sejarah di atas. Seolah-olah mereka menutup mata dan menyatakan boleh-boleh saja merayakan hari valentine yang cikal bakal sebenarnya adalah ritual paganisme. Sudah sepatutnya kaum muslimin berpikir, tidak sepantasnya mereka merayakan hari tersebut setelah jelas-jelas nyata bahwa ritual valentine adalah ritual non muslim bahkan bermula dari ritual paganisme.
Selaku umat Islam, tentu saja kita tidak mesti memilik ulang perayaan tersebut. Ada beberapa tinjauan dalam perayaan tersebut yang bisa dikritisi. Di antaranya adalah tentang memadu kasih lewat pacaran dan hukum merayakan valentine serta memberikan hadiah ketika itu. Semoga Allah memberikan kemudahan bagi kami untuk membahasnya.
Meninjau Fenomena Memadu Kasih Lewat Pacaran
Sebagian orang menyangka bahwa jika seseorang ingin mengenal pasangannya mestilah lewat pacaran. Kami pun merasa aneh kenapa sampai dikatakan bahwa cara seperti ini adalah satu-satunya cara untuk mengenal pasangan. Saudaraku, jika kita telaah, bentuk pacaran pasti tidak lepas dari perkara-perkara berikut ini.
Pertama: Pacaran adalah jalan menuju zina
Yang namanya pacaran adalah jalan menuju zina dan itu nyata. Awalnya mungkin hanya melakukan pembicaraan lewat telepon, sms, atau chating. Namun lambat laut akan janjian kencan. Lalu lama kelamaan pun bisa terjerumus dalam hubungan yang melampaui batas layaknya suami istri. Begitu banyak anak-anak yang duduk di bangku sekolah yang mengalami semacam ini sebagaimana berbagai info yang mungkin pernah kita dengar di berbagai media. Maka benarlah, Allah Ta’ala mewanti-wanti kita agar jangan mendekati zina. Mendekati dengan berbagai jalan saja tidak dibolehkan, apalagi jika sampai berzina. Semoga kita bisa merenungkan ayat yang mulia,
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا
“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.”(QS. Al Isro’: 32). Asy Syaukani rahimahullah menjelaskan, “Allah melarang mendekati zina. Oleh karenanya, sekedar mencium lawan jenis saja otomatis terlarang. Karena segala jalan menuju sesuatu yang haram, maka jalan tersebut juga menjadi haram. Itulah yang dimaksud dengan ayat ini.”[1] Selanjutnya, kami akan tunjukkan beberapa jalan menuju zina yang tidak mungkin lepas dari aktivitas pacaran.
Kedua: Pacaran melanggar perintah Allah untuk menundukkan pandangan
Padahall Allah Ta’ala perintahkan dalam firman-Nya,
قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ذَلِكَ أَزْكَى لَهُمْ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ
“Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat”.” (QS. An Nur: 30). Dalam ayat ini, Allah memerintahkan kepada para pria yang beriman untuk menundukkan pandangan dari hal-hal yang diharamkan yaitu wanita yang bukan mahrom. Namun jika ia tidak sengaja memandang wanita yang bukan mahrom, maka hendaklah ia segera memalingkan pandangannya. Dari Jarir bin Abdillah, beliau mengatakan,
سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- عَنْ نَظَرِ الْفُجَاءَةِ فَأَمَرَنِى أَنْ أَصْرِفَ بَصَرِى.
“Aku bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang pandangan yang cuma selintas (tidak sengaja). Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kepadaku agar aku segera memalingkan pandanganku.”[2]
Ketiga: Pacaran seringnya berdua-duaan (berkholwat)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أَلاَ لاَ يَخْلُوَنَّ رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ لاَ تَحِلُّ لَهُ ، فَإِنَّ ثَالِثَهُمَا الشَّيْطَانُ ، إِلاَّ مَحْرَمٍ
“Janganlah seorang laki-laki berduaan dengan seorang wanita yang tidak halal baginya karena sesungguhnya syaithan adalah orang ketiga di antara mereka berdua kecuali apabila bersama mahromnya.”[3] Berdua-duaan (kholwat) yang terlarang di sini tidak mesti dengan berdua-duan di kesepian di satu tempat, namun bisa pula bentuknya lewat pesan singkat (sms), lewat kata-kata mesra via chating dan lainnya. Seperti ini termasuk semi kholwat yang juga terlarang karena bisa pula sebagai jalan menuju sesuatu yang terlarang (yaitu zina).
Keempat: Dalam pacaran, tangan pun ikut berzina
Zina tangan adalah dengan menyentuh lawan jenis yang bukan mahrom sehingga ini menunjukkan haramnya. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu , Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
كُتِبَ عَلَى ابْنِ آدَمَ نَصِيبُهُ مِنَ الزِّنَى مُدْرِكٌ ذَلِكَ لاَ مَحَالَةَ فَالْعَيْنَانِ زِنَاهُمَا النَّظَرُ وَالأُذُنَانِ زِنَاهُمَا الاِسْتِمَاعُ وَاللِّسَانُ زِنَاهُ الْكَلاَمُ وَالْيَدُ زِنَاهَا الْبَطْشُ وَالرِّجْلُ زِنَاهَا الْخُطَا وَالْقَلْبُ يَهْوَى وَيَتَمَنَّى وَيُصَدِّقُ ذَلِكَ الْفَرْجُ وَيُكَذِّبُهُ
“Setiap anak Adam telah ditakdirkan bagian untuk berzina dan ini suatu yang pasti terjadi, tidak bisa tidak. Zina kedua mata adalah dengan melihat. Zina kedua telinga dengan mendengar. Zina lisan adalah dengan berbicara. Zina tangan adalah dengan meraba (menyentuh). Zina kaki adalah dengan melangkah. Zina hati adalah dengan menginginkan dan berangan-angan. Lalu kemaluanlah yang nanti akan membenarkan atau mengingkari yang demikian.”[4]
Inilah beberapa pelanggaran ketika dua pasangan memadu kasih lewat pacaran. Adakah bentuk pacaran yang selamat dari hal-hal di atas? Lantas dari sini, bagaimanakah mungkin pacaran dikatakan halal? Dan bagaimana mungkin dikatakan ada pacaran islami padahal pelanggaran-pelanggaran di atas pun ditemukan? Jika kita berani mengatakan ada pacaran Islami, maka seharusnya kita berani pula mengatakan ada zina islami, judi islami, arak islami, dan seterusnya.
Menikah, Solusi Terbaik untuk Memadu Kasih
Solusi terbaik bagi yang ingin memadu kasih adalah dengan menikah. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,
« لَمْ نَرَ لِلْمُتَحَابَّيْنِ مِثْلَ النِّكَاحِ »
“Kami tidak pernah mengetahui solusi untuk dua orang yang saling mencintai semisal pernikahan.”[5]
Inilah jalan yang terbaik bagi orang yang mampu menikah. Namun ingat, syaratnya adalah mampu yaitu telah mampu menafkahi keluarga. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
يَا مَعْشَرَ الشَّبَابِ مَنِ اسْتَطَاعَ مِنْكُمُ الْبَاءَةَ فَلْيَتَزَوَّجْ فَإِنَّهُ أَغَضُّ لِلْبَصَرِ وَأَحْصَنُ لِلْفَرْجِ وَمَنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَعَلَيْهِ بِالصَّوْمِ فَإِنَّهُ لَهُ وِجَاءٌ
“Wahai para pemuda[6], barangsiapa yang memiliki baa-ah, maka menikahlah. Karena itu lebih akan menundukkan pandangan dan lebih menjaga kemaluan. Barangsiapa yang belum mampu, maka berpuasalah karena puasa itu bagai obat pengekang baginya.”[7] Yang dimaksud baa-ah dalam hadits ini boleh jadi jima’ yaitu mampu berhubungan badan. Sebagian ulama lainnya mengatakan bahwa yang dimaksud baa-ah adalah telah mampu memberi nafkah. Yahya bin Syarf An Nawawi rahimahullahh mengatakan bahwa kedua makna tadi kembali pada makna kemampuan memberi nafkah.[8] Itulah yang lebih tepat.
Inilah solusi terbaik untuk orang yang akan memadu kasih. Bukan malah lewat jalan yang haram dan salah. Ingatlah, bahwa kerinduan pada si dia yang diidam-idamkan adalah penyakit. Obatnya tentu saja bukanlah ditambah dengan penyakit lagi. Obatnya adalah dengan menikah jika mampu. Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan, “Sesungguhnya obat bagi orang yang saling mencintai adalah dengan menyatunya dua insan tersebut dalam jenjang pernikahan.”[9]

Obat Bagi Yang Dimabuk Cinta
Berikut adalah beberapa obat bagi orang yang dimabuk cinta namun belum sanggup untuk menikah.
Pertama: Berusaha ikhlas dalam beribadah.
Jika seseorang benar-benar ikhlas menghadapkan diri pada Allah, maka Allah akan menolongnya dari penyakit rindu dengan cara yang tak pernah terbetik di hati sebelumnya. Cinta pada Allah dan nikmat dalam beribadah akan mengalahkan cinta-cinta lainnya. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah mengatakan, “Sungguh, jika hati telah merasakan manisnya ibadah kepada Allah dan ikhlas kepada-Nya, niscaya ia tidak akan menjumpai hal-hal lain yang lebih manis, lebih indah, lebih nikmat dan lebih baik daripada Allah. Manusia tidak akan meninggalkan sesuatu yang dicintainya, melainkan setelah memperoleh kekasih lain yang lebih dicintainya. Atau karena adanya sesuatu yang ditakutinya. Cinta yang buruk akan bisa dihilangkan dengan cinta yang baik. Atau takut terhadap sesuatu yang membahayakannya.”[10]
Kedua: Banyak memohon pada Allah
Ketika seseorang berada dalam kesempitan dan dia bersungguh-sungguh dalam berdo’a, merasakan kebutuhannya pada Allah, niscaya Allah akan mengabulkan do’anya. Termasuk di antaranya apabila seseorang memohon pada Allah agar dilepaskan dari penyakit rindu dan kasmaran yang terasa mengoyak-ngoyak hatinya. Penyakit yang menyebabkan dirinya gundah gulana, sedih dan sengsara. Ingatlah, Allah Ta’ala berfirman,
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ
“Dan Rabbmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.” (QS. Al Mu’min: 60)
Ketiga: Rajin memenej pandangan
Pandangan yang berulang-ulang adalah pemantik terbesar yang menyalakan api hingga terbakarlah api dengan kerinduan. Orang yang memandang dengan sepintas saja jarang yang mendapatkan rasa kasmaran. Namun pandangan yang berulang-ulanglah yang merupakan biang kehancuran. Oleh karena itu, kita diperintahkan untuk menundukkan pandangan agar hati ini tetap terjaga. Lihatlah surat An Nur ayat 30 yang telah kami sebutkan sebelumnya. Mujahid mengatakan, “Menundukkan pandangan dari berbagai hal yang diharamkan oleh Allah akan menumbuhkan rasa cinta pada Allah.”[11]
Keempat: Lebih giat menyibukkan diri
Dalam situasi kosong kegiatan biasanya seseorang lebih mudah untuk berangan memikirkan orang yang ia cintai. Dalam keadaan sibuk luar biasa berbagai pikiran tersebut mudah untuk lenyap begitu saja. Ibnul Qayyim pernah menyebutkan nasehat seorang sufi yang ditujukan pada Imam Asy Syafi’i. Ia berkata, “Jika dirimu tidak tersibukkan dengan hal-hal yang baik (haq), pasti akan tersibukkan dengan hal-hal yang sia-sia (batil).”[12]
Kelima: Menjauhi musik dan film percintaan
Nyanyian dan film-film percintaan memiliki andil besar untuk mengobarkan kerinduan pada orang yang dicintai. Apalagi jika nyanyian tersebut dikemas dengan mengharu biru, mendayu-dayu tentu akan menggetarkan hati orang yang sedang ditimpa kerinduan. Akibatnya rasa rindu kepadanya semakin memuncak, berbagai angan-angan yang menyimpang pun terbetik dalam hati dan pikiran. Bila demikian, sudah layak jika nyanyian dan tontonan seperti ini dan secara umum ditinggalkan. Demi keselamatan dan kejernihan hati. Sehingga sempat diungkapkan oleh beberapa ulama nyanyian adalah mantera-mantera zina.
Ibnu Mas’ud mengatakan, “Nyanyian dapat menumbuhkan kemunafikan dalam hati sebagaimana air dapat menumbuhkan sayuran.” Fudhail bin ‘Iyadh mengatakan, “Nyanyian adalah mantera-mantera zina.” Adh Dhohak mengatakan, “Nyanyian itu akan merusak hati dan akan mendatangkan kemurkaan Allah.”[13]
Kasih Sayang di Hari Valentine
Saling memberi kado, saling memberi coklat dan hadiah, fenomena semacam inilah yang akan kita saksikan pada hari Valentine (14 Februari) dan hari ini pun disebut dengan hari kasih sayang. Jika ini didasari pada memadu kasih dengan pacaran, sudah kami jabarkan kekeliruannya di atas. Jika ini adalah kasih sayang secara umum, maka di antara kerusakan yang dilakukan adalah tasyabuh atau mengikuti budaya orang barat (orang kafir).
Mungkin sebagian kaum muslimin tidak mengetahui bahwa sebenarnya perayaan ini berasal dari budaya barat untuk mengenang pendeta (santo) Valentinus. Paus Gelasius I menetapkan tanggal 14 Februari sebagai hari peringatan santo Valentinus. Kenapa tanggal 14 Februari bisa dihubungkan dengan santo Valentinus? Ada yang menceritakan bahwa sore hari sebelum santo Valentinus akan gugur sebagai martir (mati karena memperjuangkan cinta), ia menulis sebuah pernyataan cinta kecil yang diberikannya kepada sipir penjaranya yang tertulis “Dari Valentinusmu“. Pada kebanyakan versi menyatakan bahwa 14 Februari dihubungkan dengan kegugurannya sebagai martir.[14]
Dari sini menunjukkan bahwa perayaan Valentine bukan perayaan kaum muslimin, namun termasuk perayaan barat. Perayaan ini pun dimaksudkan untuk mengenang tokoh orang kafir yaitu santo Valentinus. Sehingga kerusakannya yang terlihat jelas adalah tasyabuh (meniru-niru) orang kafir.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam secara tegas telah melarang kita meniru-niru orang kafir (tasyabbuh). Beliau bersabda,
مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ
”Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian dari mereka”[15] Menyerupai orang kafir (tasyabbuh) ini terjadi dalam hal perayaan, penampilan dan kebiasaan yang menjadi ciri khas mereka. Tasyabbuh di sini diharamkan berdasarkan dalil Al Qur’an, As Sunnah dan kesepakatan para ulama (ijma’).[16]
Perayaan ini adalah acara ritual agama lain. Hadiah yang diberikan sebagai ungkapan cinta, asalnya adalah sesuatu yang baik, namun bila dikaitkan dengan pesta-pesta ritual agama lain dan tradisi-tradisi Barat, akan mengakibatkan seseorang terobsesi oleh budaya dan gaya hidup mereka. Sehingga dari sisi inilah pemberian hadiah valentine menjadi terlarang.
Peringatan dari Komisi Fatwa di Saudi Arabia
Al Lajnah Ad Daimah lil Buhuts Al ‘Ilmiyyah wal Ifta’ (Komisi Tetap Riset Ilmiyyah dan Fatwa, Saudi Arabia) telah menanggapi pertanyaan seputar ‘Idul Hubb (perayaan Hari Valentine). Para ulama yang duduk di sana menjawab, “Perayaan hari Valentine termasuk perayaan yang dikategorikan tasyabuh (meniru-niru) orang kafir dan termasuk salah satu hari besar dari kaum paganis Kristen. Karenanya, diharamkan bagi siapapun dari kaum muslimin, yang dia mengaku beriman kepada Allah dan Hari Akhir, untuk mengambil bagian di dalamnya, termasuk memberi ucapan selamat (kepada seseorang pada saat itu). Sebaliknya, wajib baginya untuk menjauhi perayaan tersebut sebagai bentuk ketaatan pada Allah dan Rasul-Nya, dan menjaga jarak dirinya dari kemarahan Allah dan hukuman-Nya.
Begitu pula seorang muslim diharamkan untuk membantu dalam perayaan ini, atau perayaan lainya yang terlarang, baik membantu dengan makanan, minuman, jual, beli, produksi, ucapan terima kasih, surat-menyurat, pengumuman, dan lain lain. Semua ini termasuk bentuk tolong-menolong dalam dosa dan pelanggaran, serta termasuk maksiat kepada Allah dan Rasul-Nya. Allah Ta’ala berfirman,
وَتَعَاوَنُواْ عَلَى الْبرِّ وَالتَّقْوَى وَلاَ تَعَاوَنُواْ عَلَى الإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ وَاتَّقُواْ اللّهَ إِنَّ اللّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertaqwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.” (QS. Al Maidah: 2).”[17] Demikian cuplikan dari fatwa Al Lajnah Ad Daimah.
Oleh karenanya, tidaklah pantas jika kaum muslimin ikut serta dalam perayaan ini baik dengan mengucapkan selamat Valentine lewat surat maupun lainnya, memberi hadiah dan coklat, serta mendukung dengan menjual berbagai hadiah untuk perayaan tersebut.
________________________________________
[1] Fathul Qodir, Asy Syaukani, 4/300, Mawqi’ At Tafaasir.
[2] HR. Muslim no. 5770
[3] HR. Ahmad no. 15734. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan hadits ini shohih ligoirihi (shahih dilihat dari jalur lainnya).
[4] HR. Muslim no. 6925.
[5] HR. Ibnu Majah no. 1847. Dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani. Lihat Ash Shahihah no. 624.
[6] Yang dimaksud dengan syabab (pemuda) di sini adalah siapa saja yang belum mencapai usia 30 tahun. Inilah pendapat ulama-ulama Syafi’iyah. (Lihat Al Minhaj Syarh Shahih Muslim, Yahya bin Syarf An Nawawi, 9/173, Dar Ihya’ At Turots, cetakan kedua, 1392 H)
[7] HR. Bukhari no. 5065 dan Muslim no. 1400.
[8] Lihat Al Minhaj Syarh Shahih Muslim, 9/173.
[9] Rodhotul Muhibbin, Ibnu Qayyim Al Jauziyah, hal. 212, Darul Kutub Al ‘Ilmiyyah Beirut, tahun 1412 H.
[10] Majmu’ Al Fatawa, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, 10/187, Darul Wafa’, cetakan ketiga, 1426 H.
[11] Majmu’ Al Fatawa, 15/394.
[12] Al Jawabul Kafi, Ibnu Qayyim Al Jauziyah, hal. 109, Darul Kutub Al ‘Ilmiyah
[13] Lihat Talbis Iblis, Ibnul Jauzi, hal. 289, Darul Kutub Al ‘Arobi, cetakan pertama, tahun 1405 H.
[14] Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Valentine
[15] HR. Ahmad dan Abu Daud. Syaikhul Islam dalam Iqtidho’ (1/269) mengatakan bahwa sanad hadits ini jayid/bagus. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Irwa’ul Gholil no. 1269.
[16] Lihat penukilan ijma’ (kesepakatan ulama) yang disampaikan oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dalam Iqtidho’ Ash Shirotil Mustaqim, 1/363, Wazarotu Asy Syu-un Al Islamiyah, cetakan ketujuh, tahun 1417 H.
[17] Fatwa Al Lajnah Ad Daimah lil Buhuts ‘Ilmiyyah wa Ifta’, no. 21203, 2/263-264, Mawqi’ Al Ifta’. Yang menandatangani fatwa tersebut: Syaikh ‘Abdul Aziz bin ‘Abdillah Alusy Syaikh selaku ketua; Syaikh ‘Abdullah bin Ghodyan, Syaikh Sholih Al Fauzan dan Syaikh Bark Abu Zaid selaku anggota. Silakan lihat pada link berikut:


   {  MAAF TULISAN INI TAK BERMAKSUD TUK MENYINGGUNG PERASAAN ATAU FAHAM TERTENTU }

penjara suci

meraba aluna yg tak dikenal
terhempas diantara untai samudra ilmu
terhimpit di antara jagat classik dan tradisional
ooo...penjara suci ini
mengikis kebodohan insan akan sang kholiQ
memaksa setiap nyawa yg bersarang
mengenal huruf2 asing dlm lembaran kuning
menguak tabir yang terselip dalam kalamnya
membungkam jiwa tuk ketawadhukan
dan menjelmakan manusia setengah malaikat
penjara suci.....
pilar-pilar mu kokoh
walau kau terhimpit diantara deru zaman
di tinggalkan pemuja modern
namun rahasia kalam illah
masih terpendam dalam lautan dinding mu

www. terpesona penjara suci.com

Mengemis pada -Mu ...

Ya Allah... Sesungguhnya kami memohon ke ridhoan Mu dan perlindungan ke pada Mu dari kemarahan Mu dan api neraka. YA Allah... Wahai dzat yg menghilangkan kesedihan hati,yg mengeluarkan nabi yunus dr perut ikan,yg menghimpun kesatuan keluarga nabi ya'qub,yg mengampuni dosa nabi daud, yg menghilangkan ke susahan nabi ayyub,yg mendengarkan pengaduan nabi Musa dan nabi Harun,yg menciptakan ruh nabi Muhammad s.a.w dibulan asyura Ya Allah... Maha pengasih didunia dan akhirat panjangkanlah umur ku dalam mentaati-Mu, mencintai -Mu dan mencintai segala sesuatu karena-Mu, serta mencari ke ridhoan-Mu... Dan hidupkanlah aku pd kehidupan yg ma'ruf,serta matikan aku dalam keadaan islam dan iman. Ya Allah ...Ya Tuhan ku ..... Orang-orang telah berdiri dipintu-Mu mengemis,meminta,memohon maqhfiroh-Mu dan orang-orang fakir berlindung ke hadapan-Mu, sementara orang-orang miskin telah berlabuh di tepi tautan ke muliaan-Mu,mereka mengharapkan izin menuju ke halaman rahmat dan nikmat-Mu. Ya Allah...YA Tuhan ku.... Kami hanya hamba-Mu yg hina dan berlumpur dosa, maka kasihanilah kami dg rahmat-Mu dan berilah nasib baik atas kami dg ke utamaan dan karunia-MU serta jgn engkau hinakan kami dimata-enkau dan makhluk-MU terangi hati kami seperti hati nabi Ya Allah...... Ya Robby... Tuhan semesta alam, jdkan kami orang yg beriman dengan sempurna, yg memenuhi syar'iat,yg memelihara waktu sholat,yg mengeluarkan zakat,yg mengharap sesuatu dari sisi engkau,yg selalu mengharapkan maqhfiroh-Mu,yg berpegang teguh dg petunjuk-Mu,yg menjaga lidah,yg zuhud di dunia dan mengharapkan kehidupan akhirat,yg ikhlas atas keputusan-Mu,yg syukur atas nikmat-Mu,yg sabar atas ujian dan cobaan,yg tinggal dibawah naungan bendera Rosullullah pd hari kiamat,yg selalu mengajak berzikir,yg masuk dlm surga-Mu, yg selamat dr api neraka,yg duduk diatas dipan kemuliaan,yg dikawinkan dg bidadari surga yg bermata jeli,yg memakai sutra surga yg halus,tebal,dan bergambar,yg memakan makanan surga,yg meminum air telaga kaussar. Amin ...

Poskan judulJatuh cinta tak pernah bersua

Alangkah indahnya hidup ini andai dpt ku kecup kening mu
Alangkah indahnya hidup ini andai ku peluk dirimu
ku titipkan semua rindu mendalam pd mu
ku yakini ucapan dan janji mu kan menuai surga 
walau tak pernah ku tatap wajah mu biar ku mencintai mu selamanya 
hingga tercabut roh dari raga 
dan biarkan ku mencintaimu kala ku terbangun dari tidur panjang ku saat menghadap Tuhan ku. 
Izinkan engkau bertahta dihatiku walau cinta ku tak sempurna 
dan biarkan aku bertahta dihati mu agar menjadi kekasih mu, 
ku rela mati untuk mu, 
kan ku korbanka apa saja untuk mu 
harta dan jiwaku cintaku smakin dalam bila menyebut nama mu .....
walau kita tak perna bersua...... 
Tersenyumlah kasih walau dlm mimpi,
hadirlah dlm mimpiku walau hanya sekali dlm kehidupan ku.... 
Dan kala terhenti nafas ini yg ku sebut hanya nama mu dan asma Tuhan ku.....
Ya...... rosullullah ya.... habiballah...

wajah cinta kekasih

Wajah mu tak pernah mampu ku lukiskan, 
bahkan tak pernah terbayang
suaramu tak pernah ku dengar 
sosok mu ku tahu dari cerita orang 
namun kepribadian mu menaklukkan hati ku
nama mu mengisi relung hati ku
setiap kata mu membius ku tuk menuruti kehendak mu 
hafsu kebebasan ku ingin brontak tp nurani cintaku lunak
walau bkn cinta sempurna bt mu tp ku ingin kau terima cinta lemah ku
jadikan aku kekasih mu.....
biar kan aku disisi mu hingga tutup fana ini 
izinkan aku disamping mu dan mencintai mu kala semua org lupa yg dicinta
aku sudi membawa panji cinta mu,
aku rela bersimpuh dikaki mu asal kau terima cintaku
Ya habibi.... Ya Rosullullah...

Saat ujian terasa berat


Ya....Robby..... Ya...malikul kudus telah Engkau tiupkan ruh dalam jasad kami,
Engkau karuniakan kami nikmat yang tak kuasa hamba hitung,
Engkau curahkan cinta tiada bertepi,
cinta yang mengalir seperti mengalirnya air sungai nil,
cinta yang dalam lebih dalam dari samudra,
cinta membuana melebihi gaungnya angin sunami,
cinta Engkau curahkan lebih dahsyat dari curah hujan dan badai topan,
namun saat Engkau ingatkan kami karena rasa cinta Mu pada kami,
kami jahil menafsirkan ke agungan cinta Mu,
mengeluh, meratap, menangis dan ....
maafkan kami kadang menyalahkan Engkau,
semua karena fakirnya kami dalam memahami samudra cinta Mu.
Ya.... Ilahi..... Saat ujian kehidupan terasa berat,
dan saat ujian harus memilih,
Engkau siratkan kebenaran ilham cintaMu,
namun hati kami kadang berontak, nafsu kami congkak,
merasa pilihan ini pahit,
padahal kegetiran dan kepahitan hidup bak lautan hikmah langsung dari Mu.
La illahailla anta subhanaka inni kuntum minaddholimin.....
Segala masalah hidup karena kesalah kami,
kesalahan langkah kami,
ulah kami ,kesombongan kami,
Maka arahkan kami di sirot Mu yg mustaqim,
selipkan di ke kerdilan akal kami,
iman yg sediro' biji sawit keikhlasan,
kekuatan, kesabaran,
ketabahan dalam memahami gelombang cinta Mu yg tersurat dan tersirat....
Segala kesalahan ada pada kami,
kami yg mendholimi diri kami,
ijin kan kami kembali pada Engkau ya robb...
sbg sandaran hati kami dalam kehidupan kami....
Ya khayyu Ya qoyyum la illa hailla anta subha naka inni kuntum minaddholimin.

Pusaran Cinta...


Pusaran cintalah yg membawa kami mengenal Engkau ya...Robb,
karena ruh cinta yg Engkau tiup kan,kan kami bawa mati.
Namun karena cinta pula kami terjerumus arus yg dalam,
cinta kami pd hamba MU menyeret kami pd zina curam,
zina mata,
zina hati,
zina pikiran,
zina jari ,
zina tangan,
zina telinga,
zina kaki
dan zina...zina...
Ooo...
Semua mengalir bak meneguk air anggur,
merasakan nikmatnya  namun lupa akibat.
Ya Illahi.... Demi cinta......,
untuk cinta dan karena cinta
kami menghadapridho Mu,
terimalah Ya robb cinta kami yg tak sempurna

(Renungan) MALAM PERTAMA


Satu hal sebagai bahan renungan kita

Tuk merenungkan indahnya malam pertama

Tapi bukan malam penuh kenikmatan duniawiah semata

Bukan malam pertama masuk ke peraduan Adam dan Hawa

Justru malam pertama perkawinan kita dengan Sang Mauuut

Sebuah malam yang meninggalkan isak tangis sanak saudara

Hari itu mempelai sangat dimanjakan

Mandipun harus dimandikan

Seluruh badan kita terbuka.

Tak ada sehelai benangpun menutupinya. .

Tak ada sedikitpun rasa malu

Seluruh badan digosok dan dibersihkan

Kotoran dari lubang hidung dan anus dikeluarkan

Bahkan lubang ? lubang itupun ditutupi kapas putih

Itulah sosok kita

Itulah jasad kita waktu itu

Setelah dimandikan..

Kitapun kan dipakaikan gaun cantik berwarna putih

Kain itu jarang orang memakainya..

Karena bermerk sangat terkenal bernama Kafan

Wewangian ditaburkan ke baju kita

Bagian kepala..,badan. .., dan kaki diikatkan

Tataplah.. tataplah. ..itulah wajah kita

Keranda pelaminan langsung disiapkan

Pengantin bersanding sendirian, Mempelai di arak keliling kampung bertandukan tetangga

Menuju istana keabadian sebagai simbol asal usul kita

Diiringi langkah gontai seluruh keluarga

Serta rasa haru para handai taulan

Akad nikahnya bacaan talqin

Berwalikan liang lahat..

Saksi - saksinya nisan-nisan yang tlah tiba duluan

Siraman air mawar..pengantar akhir kerinduan

dan akhirnya..

Tiba masa pengantin..

Menunggu dan ditinggal sendirian

Tuk mempertanggungjawab kan seluruh langkah kehidupan

Malam pertama bersama KEKASIH..

Ditemani rayap - rayap dan cacing tanah

Di kamar bertilamkan tanah..

Dan ketika langkah - langkah kaki tlah pergi

Kitapun kan ditanyai oleh sang Malaikat

Kita tak tahu apakah akan memperoleh Nikmat Kubur

Ataukah kita kan memperoleh Siksa Kubur..

Kita tak tahu dan tak seorangpun yang tahu ..

Tapi anehnya kita tak pernah galau ketakutan ..

Padahal nikmat atau siksa yang kan kita terima …

Kita sungkan sekali meneteskan air mata

Seolah barang berharga yang sangat mahal

Dan Dia Kekasih itu..

Menetapkanmu ke syurga..

Atau melemparkan dirimu ke neraka..

Tentunya kita berharap menjadi ahli syurga

Tapi.. tapi sudah pantaskah sikap kita selama ini

Untuk disebut sebagai ahli syurga ?????????

Wahai Sahabat ¦mohon maaf jika malam itu aku tak menemanimu

Bukan aku tak setia

Bukan aku berkhianat.. ..

Tapi itulah komitmen azali tentang hidup dan kehidupan

Rasa sayangku padamu lebih dari apa yang kau duga

Aku berdoâ semoga kita bisa khusnul khotimah sehingga jadi ahli syurga.

Amien Ya Robbal Alamin…..

Bila Al Qur'an Bisa Bicara !


Waktu engkau masih kanak-kanak, kau laksana kawan sejatiku
Dengan wudlu aku kau sentuh dalam keadaan suci
Aku kau pegang, kau junjung dan kau pelajari
Aku engkau baca dengan suara lirih ataupun keras setiap hari
Setelah usai engkaupun selalu menciumku mesra

Sekarang engkau telah dewasa…
Nampaknya kau sudah tak berminat lagi padaku…
Apakah aku bacaan usang yang tinggal sejarah…
Menurutmu barangkali aku bacaan yang tidak menambah pengetahuanmu
Atau menurutmu aku hanya untuk anak kecil yang belajar mengaji saja?

Sekarang aku engkau simpan rapi sekali hingga kadang engkau lupa dimana menyimpannya
Aku sudah engkau anggap hanya sebagai perhiasan rumahmu
Kadangkala aku dijadikan mas kawin agar engkau dianggap bertakwa
Atau aku kau buat penangkal untuk menakuti hantu dan setan
Kini aku lebih banyak tersingkir, dibiarkan dalam kesendirian dalam kesepian
Di atas lemari, di dalam laci, aku engkau pendamkan.

Dulu... pagi-pagi... surah-surah yang ada padaku engkau baca beberapa halaman
Sore harinya aku kau baca beramai-ramai bersama temanmu di surau…

Sekarang.. pagi-pagi sambil minum kopi… engkau baca Koran pagi atau nonton berita TV
Waktu senggang engkau sempatkan membaca buku karangan manusia
Sedangkan aku yang berisi ayat-ayat yang datang dari Allah Yang Maha Perkasa.
Engkau campakkan, engkau abaikan dan engkau lupakan…

Waktu berangkat kerjapun kadang engkau lupa baca pembuka surahku (Basmalah)
Diperjalanan engkau lebih asyik menikmati musik duniawi
Tidak ada kaset yang berisi ayat Allah yang terdapat padaku di laci mobilmu
Sepanjang perjalanan radiomu selalu tertuju ke stasiun radio favoritmu
Aku tahu kalau itu bukan Stasiun Radio yang senantiasa melantunkan ayatku

Di meja kerjamu tidak ada aku untuk kau baca sebelum kau mulai kerja
Di komputermu pun kau putar musik favoritmu
Jarang sekali engkau putar ayat-ayatku melantun
E-mail temanmu yang ada ayat-ayatkupun kadang kau abaikan
Engkau terlalu sibuk dengan urusan duniamu

Benarlah dugaanku bahwa engkau kini sudah benar-benar melupakanku
Bila malam tiba engkau tahan nongkrong berjam-jam di depan TV
Menonton pertandingan Liga Italia, musik atau Film dan Sinetron laga
Di depan komputer berjam-jam engkau betah duduk
Hanya sekedar membaca berita murahan dan gambar sampah

Waktupun cepat berlalu… aku menjadi semakin kusam dalam lemari
Mengumpul debu dilapisi abu dan mungkin dimakan kutu
Seingatku hanya awal Ramadan engkau membacaku kembali
Itupun hanya beberapa lembar dariku
Dengan suara dan lafaz yang tidak semerdu dulu
Engkaupun kini terbata-bata dan kurang lancar lagi setiap membacaku

Apakah Koran, TV, radio, komputer, dapat memberimu pertolongan ?
Bila engkau di kubur sendirian menunggu sampai kiamat tiba
Engkau akan diperiksa oleh para malaikat suruhan-Nya
Hanya dengan ayat-ayat Allah yang ada padaku engkau dapat selamat melaluinya

Sekarang engkau begitu enteng membuang waktumu…
Setiap saat berlalu… kuranglah jatah umurmu…
Dan akhirnya kubur senantiasa menunggu kedatanganmu..
Engkau bisa kembali kepada Tuhanmu sewaktu-waktu
Apabila malaikat maut mengetuk pintu rumahmu

Bila aku engkau baca selalu dan engkau hayati…
Di kuburmu nanti…
Aku akan datang sebagai pemuda gagah nan tampan
Yang akan membantu engkau membela diri
Bukan koran yang engkau baca yang akan membantumu
Dari perjalanan di alam akhirat
Tapi Akulah “Qur’an” kitab sucimu
Yang senantiasa setia menemani dan melindungimu

Peganglah aku lagi... bacalah kembali aku setiap hari
Karena ayat-ayat yang ada padaku adalah ayat suci
Yang berasal dari Allah, Tuhan Yang Maha Mengetahui
Yang disampaikan oleh Jibril kepada Muhammad Rasulullah

Keluarkanlah segera aku dari lemari atau lacimu…
Jangan lupa bawa kaset yang ada ayatku dalam laci mobilmu
Letakkan aku selalu di depan meja kerjamu
Agar engkau senantiasa mengingat Tuhanmu

Sentuhilah aku kembali…
Baca dan pelajari lagi aku…
Setiap datangnya pagi dan sore hari
Seperti dulu… dulu sekali…
Waktu engkau masih kecil, lugu dan polos…
Di surau kecil kampungmu yang damai
Jangan aku engkau biarkan sendiri…
Dalam bisu dan sepi…
Maha Benar Allah, yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana

TO ACHIEVE RENOWN, SUCCESS


Allâhumma innî as-aluka bismika yâ Hannânu,
yâ Mannânu, yâ Dayyanu, yâ burhânu, yâ Sulthânu,
 yâ Ridhwânu, yâ Ghufrânu, yâ Subhânu, yâ Musta'ânu, yâ Dzal manni wal bayân.
 Subhânaka yâ lâ ilâha illâ Anta alghawts-alghawts khallishnâ minan nâri  yâ râbb.
o…Allah, verily I beseech Thee in Thy name: 
 O…Charitable One, 
 O… Benefactor,  
O Judge, O Proof,  O Sovereign, 
 O Approver,  O Forgiver, O Elevated One, 
 O Helper, O Holder of blessings and manifestation. 
 Praise be to Thee, there is no god but Thee,
 The Granter of all Succour, Protect us from the Fire, O Lord.
Ya Allah, aku bermohon pada-Mu dengan asma-Mu,
wahai Yang Maha  Penyayang, wahai Yang Maha Dermawan,
wahai Yang Maha Perkasa, wahai Yang Maha Pasti,
 wahai Yang Maha Kuasa, wahai Yang Maha  Meridhai,
 wahai Yang  Maha Mengampuni, wahai Yang Maha Suci, wahai Yang Maha Penolong,
wahai Pemilik karunia dan penjabaran.
Maha Suci Engkau, tiada Tuhan kecuali Engkau, Pemberi segala pertolongan,
 selamatkan kami dari api neraka ya Rabb.
Ya Allah tolonglah hambaMu ini... Amiin.

TO OVERCOME DIFFICULTIES (do'a mengatasi kesulitan)


Allâhumma innî as aluka bismika yâ Allâhu,
yâ Rahmânu, yâ Rahîmu, yâ Karîmu, yâ Muqîmu,
yâ 'Azhîmu, yâ Qadîmu, yâ 'Alîmu, yâ Halîmu, yâ Hakîm.
Subhânaka yâ lâ ilâha illâ Anta alghawts-alghawts khallishnâ minan nâri  yâ râbb.
O Allah, verily I beseech Thee in Thy name  
O Allah, O Most Merciful,  O Most Compassionate, O Most Generous,  
O Self-Subsisting, O Greatest,  O Eternal, O All-Knowing,  O Forbearing, O Wise.  
Praise be to Thee, there is no god but Thee,
The Granter of all Succour, Protect us from the Fire, O Lord.
Ya Allah, aku bermohon pada-Mu dengan asma-Mu,
 ya Allah, wahai Yang Maha Pengasih, wahai Yang Maha Penyayang,
 wahai Yang Maha Mulia, wahai Yang Maha Mandiri, wahai Yang Maha Agung,
wahai Yang Maha Terdahulu, wahai Yang Maha Mengetahui,
 wahai Yang Maha Santun, wahai Yang Bijaksana.
Maha Suci Engkau, tiada Tuhan kecuali Engkau, Pemberi segala pertolongan, selamatkan kami dari api neraka ya Rabb. (Jausyan Kabir)
Ya Rabb, lepaskanlah kami dari segala kesulitan!!!

Ditangan seorang Wanita Muslimah Kebahagiaan Dunia dan Akherat kan tercipta


Setiap Lelaki menginginkan wanita yang Baik, Kategori “Baik” masih sangat relatif.
Setiap Lelaki menginginkan wanita yang Sholeha, Kategori “Sholeha” masih jauh tolak ukurnya.
Setiap Lelaki menginginkan wanita yang Penurut, Kategori “Penurut ” masih sulit menjabarkanya.
Lalu bagaimana memilih wanita yang dapat menghantarkan kita pada kebahagiaan dunia dan akherat, mungkin beberapa hal tentang wanita dapat menjadi acuan yang pantas untuk dilamar oleh seorang muslim.
  1. Wanita itu disunahkan seorang yang penuh cinta kasih. Maksudnya ia harus selalu menjaga kecintaan terhadap suaminya, sementara sang suamipun memiliki kecenderungan dan rasa cinta kepadanya. Selain itu, ia juga harus berusaha menjaga keridhaan suaminya, mengerjakan apa yang disukai suaminya, menjadikan suaminya merasa tentram hidup dengannya, senang berbincang dan berbagi kasih sayang dengannya. Dan hal itu jelas sejalan dengan firman Allah Ta’ala, Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah Dia menciptakan untuk kalian istri-istri dari jenis kalian sendiri, supaya kalian cenderung dan merasa tentram kepadanya. Dan Dia jadikan di antara kalian rasa kasih dan saying. (ar-Ruum:21).
  2. Disunahkan pula agar wanita yang dilamar itu seorang yang banyak memberikan keturunan, karena ketenangan, kebahagiaan dan keharmonisan keluarga akan terwujud dengan lahirnya anak-anak yang menjadi harapan setiap pasangan suami-istri. Berkenaan dengan hal tersebut, Allah Ta’ala berfirman, Dan orang-orang yang berkata, ‘Ya Tuhankami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami sebagai penyenang hati kami, dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa’. (al-Furqan:74). Dalam sebuah hadits, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, Menikahlah dengan wanita-wanita yang penuh cinta dan yang banyak melahirkan keturunan. Karena sesungguhnya aku merasa bangga dengan banyaknya jumlah kalian pada hari kiamat kelak. Demikian hadist yang diriwayatkan Abu Daud, Nasa I, al-Hakim, dan ia mengatakan, Hadits tersebut sanadnya shahih.
  3. Hendaknya wanita yang akan dinikahi itu seorang yang masih gadis dan masih muda. Hal itu sebagaimana yang ditegaskan dalam kitab Shahihain dan juga kiab-kitab lainnya dari hadits  Jabir, bahwa Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bertanya kepadanya, Apakah kamu menikahi seorang gadis atau janda? dia menjawab,”Seorang janda.”Lalu beliau bersabda, Mengapa kamu tidak menikahi seorang gadis yang kamu dapat bercumbu dengannya dan ia pun dapat mencumbuimu?. Karena seorang gadis akan mengantarkan pada tujian pernikahan. Selain itu seorang gadis juga akan lebih menyenangkan dan membahagiakan, lebih menarik untuk dinikmati akan berperilaku lebih menyenangkan, lebih indah dan lebih menarik untuk dipandang, lebih lembut untuk disentuh dan lebih mudah bagi suaminya untuk membentuk dan membimbing akhlaknya. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam sendiri telah bersabda, Hendaklah kalian menikahi wanita-wanita muda, karena mereka mempunyai mulut yang lebih segar, mempunyai rahim yang lebih subur dan mempunyai cumbuan yang lebih menghangatkan. Demikian hadits yang diriwayatkan asy-Syirazi, dari Basyrah bin Ashim dari ayahnya, dari kakeknya. Dalam kitab Shahih al_Jami’ ash_Shaghir, al-Albani mengatakan, “Hadits ini shahih.”
  4. Dianjurkan untuk tidak menikahi wanita yang masih termasuk keluarga dekat, karena Imam Syafi’I pernah mengatakan, “Jika seseorang menikahi wanita dari kalangan keluarganya sendiri, maka kemungkinan besar anaknnya mempunyai daya piker yang lemah.”
  5. Disunahkan bagi seorang muslim untuk menikahi wanita yang mempunyai silsilah keturunan yang jelas dan terhormat,karena hal itu akan berpengaruh pada dirinya dan juga anak keturunannnya. Berkenaan dengan hal tersebut, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, Wanita itu dinikahi karena empat hal: karena hartanya, keturunannya, kecantikannya dan karena agamanya. Maka pilihlah wanita yang taat beragama, niscahya kamu beruntung. (HR. Bukhari,  Muslim dan juga yang lainnya).
  6. Hendaknya wanita yang akan dinikahi itu taat beragama dan berakhlak mulia. Karena ketaatan menjalankan agama dan akhlaknya yang mulia akan menjadikannya pembantu bagi suaminya dalam menjalankan agamanya, sekaligus akan menjadi pendidik yang baik bagi anak-anaknya, akan dapat bergaul dengan keluarga suaminya. Selain itu ia juga akan senantiasa mentaati suaminya jika ia akan menyuruh, ridha dan lapang dada jika suaminya memberi, serta menyenangkan suaminya berhubungan atau melihatnnya. Wanita yang demikian adalah seperti yang difirmankan Allah Ta’ala, “Sebab itu, maka wanita-wanita yang shahih adalah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminyatidak berada di tempat, oleh karena Allah telah memelihara mereka”. (an-Nisa:34). Sedangkan dalam sebuah hadits, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, “Dunia ini adalah kenikmatan, dan sebaik-baik kenikmatannya adalah wanita shalihah”. (HR. Muslim, Nasa’I dan Ibnu Majah).
  7. Selain itu, hendaklah wanita yang akan dinikahi adalah seorang yang cantik, karena kecantikan akan menjadi dambaan setiap insan dan selalu diinginkan oleh setiap orang yang akan menikah, dan kecantikan itu pula yang akan membantu menjaga kesucian dan kehormatan. Dan hal itu telah disebutkan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dalam hadits tentang hal-hal yang disukai dari kaum wanita. Kecantikan itu bersifat relatif. Setiap orang mempunyai gambaran tersendiri tentang kecantikan ini sesuai dengan selera dan keinginannya. Sebagian orang ada yang melihat bahwa kecantikan itu terletak pada wanita yang pendek, sementara sebagian yang lain memandang ada pada wanita yang tinggi.
Sedangkan sebagian lainnya memandang kecantikan terletak pada warna kulit, baik coklat, putih, kuning dan sebagainya. Sebagian lain memandang bahwa kecantikan itu terletak pada keindahan suara dan kelembutan ucapannya.
Demikianlah, yang jelas disunahkan bagi setiap orang untuk menikahi wanita yang ia anggap cantik sehingga ia tidak tertarik dan tergoda pada wanita lain, sehingga tercapailah tujuan pernikahan, yaitu kesucian dan kehormatan bagi tiap-tiap pasangan.



                                                             www. iseng  maaf  hanya coretan mohon bantuan koreksinya...com.

CINTA......


CINTA laksana pohon yang subur di dalam hati. 
Akarnya adlah kerendahan hati kepada kekasih .
Batangnya adalah pengenalan Tuhan kepada makhluknya ( awas jangan ada yang menodai ).
Dedaunnya adalah rasa malu ( malu mempermalukan dan di permalukan) .
Buahnya adalah kesatuan hati yang melahirkan kerjasama,kesetiaan,menghargai dan saling menghormati. Sedangkan air yang menyirami adalah mengingat dan menyebut - nyebut namanya
Cinta adalah sebuah awalan dan berlanjut akhirnya 
dia sebuah historys yang terukir dengan tinta emas , merah , hitam atau abu-abu
Cinta ,para pecinta cinta atau pujangga cinta cenderung mementingkan kekasih dari pada sahabat atau saudaranya
jika manusia tidak mencinta dan tahu apa itu cinta maka ia laksana batu karang yang tegak kokoh menjulang tapi kering kerontang.
Karena cinta pula dan demi cita jua langit dan bumi di ciptakan
Atas nama cinta seluruh planet beredar pada porosnya 
Dan dengan cinta pulalah semua gerakan mencapai tujuannya 
serta atas nama cintalah tersambungnya segala urusan dari awal dan akhirnya
Dengan cinta yang agung semua jiwa meraih harapannya 
Dengan kedasyatan cinta jua semua idamannya tercapai dan terwujud
lantaran cinta pula segala keresahan berubah menjadi ketentraman yang nyata....
cinta terbesar dan langgeng adalah cinta kepada Allah dan cinta Allah kepada hambanya 
serta cinta suci antara sesama manusia yang di jalin karena Allah

when.........


When ...
I heard his voice again
Just happy to fill the contents of the chest
Because, we can walk together

When ...
I could not imagine your face
only the eyes are closed
and the whisper of prayer 'spoken

and when, ...
I can only keep the heart
So that we can stand closer
In the silent, without any accompanying words ..

Ah ... speak
To be hidden for a long time
Can bind our hearts
in LOVE
and Allah unite our love
in his grace




MY DEAR......


My dear ....,
familiar with the monsoon rains
arid and dry leaves
throughout the full moon day in twelve
because my love grow in four seasons

recognize the restless wind in the bamboo reed
who turned right and swerve to the left
the menggemerisik between quiet
because there are whispers about my anxiety

when dusk fell in uninhabited hills
There is a hue painted on the sky background
hot red and sometimes purple
know the color will be added to My Love

my dear,
my nights is a record about love
cold to warm and provide a sense of smell
I jejaki full moon is lost in the clouds
and I want to go down with the love that you brought
and hopefully love it still rests in the name of God ...


***
Sayangku,
kenalilah musim hujan yang basah
dan kemarau yang meranggaskan daun-daun kering
di sepanjang hari dalam dua belas purnama
karena cintaku bersemi di empat musim


kenalilah gelisah angin di antara buluh-buluh bambu
yang meliuk ke kanan dan meliuk ke kiri
yang menggemerisik di antara sunyi
karena ada bisikan tentang gelisahku


ketika senja turun di bukit-bukit tak berpenghuni
ada rona yang dilukiskan pada latar langitnya
merah membara dan kadang-kadang lembayung
kenalilah warnanya yang disapukan dari rinduku


sayangku,
malam-malamku adalah catatan tentang cinta
dinginnya menghangatkan dan memberi aroma rasa
aku jejaki purnama yang tenggelam di antara awan
dan aku ingin terbenam bersama cinta yang kau bawa
dan semoga cinta ini masih bersandar atas nama Allah...

aku lemah tanpa mu.......


Ya Robbi......tiap malam mata ku enggan terpejam
pikiran ku memikirkan sesuatu 
yang aku tak kuasa menuangkannya
karena semua di luar kekuasaan ku
Ya Robb.......tetesan air mata ini pun 
tak mampu mengurangi beratnya gumpalan di dada
sel sel kepalaku terasa keras mencari pemecahannya
namun semua di luar kemampuan ku
Ya robb........
saat malam sunyi mata ku menanti datang pagi
dan di ujung malam MU
ku menjemput ridho MU 
ku mengharap curahan rahmat Mu
ku titipkan hidup ku,rizki ku,jodoh ku ,
keluarga ku,keturunanku,saudara seiman ku dan mati ku pada MU
ku serahkan semuanya pada MU ya robb......
Hanya Engkau lah sebaik2 penjaga 
dan pada MU lah ku serahkan penjagaan atas kehidupan ku 
Engkau yang mebolak balikkan hati ku
Engkau yang kuasa atas kehidupan ku
Maka kuserahkan segalanya pada Mu
YA....maliQ.....YA... Aziz 
aku lemah tanpa MU 
aku yang tak berdaya tanpa sandaran Mu
aku yang penuh dengan dosa dan ke khilafan serta selalu alfa pada MU
Ampuni segala ke salahan ku ......ilahi anta robby........